Tangerang Detik post news —Desa Sentul kecamatan Balaraja kabupaten Tangerang, sebagai salah satu desa yang terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya, telah melaksanakan Musyawarah Dusun (Musdus) untuk membahas perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) tahun 2024. Musdus ini merupakan forum penting yang harus segera di musyawarahkan, acara tersebut di hadiri , kades Sentul Haji Achmad Nawawi SH , sekdes Mansur , kasie pemerintahan desa Sentul Jaenal abidin, ketua BPD Apendi , pendamping lokal desa, binamas desa Sentul , RT /RW, tokoh masyarakat, ibu PKK , lpm desa Sentul, serta tokoh agama, dalam acara tersebut untuk merumuskan rencana pembangunan yang lebih baik dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Jum’at 01/11/2024
Tujuan Musyawarah Dusun ini bertujuan untuk :
1. Mengidentifikasi kebutuhan dan aspirasi masyarakat terkait pembangunan desa.
2. Menyusun prioritas program dan kegiatan yang akan dilaksanakan
3. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan.
4. Menyusun rencana yang lebih responsif terhadap perubahan kondisi sosial, ekonomi, dan lingkungan
Dalam kesempatan tersebut kades Sentul menegaskan bahwa RPJMDes ini sebagai acuan melangkah ke depan dalam merealisasikan anggaran yang ada, sesuai dengan aturan perundang-undangan, serta ini menjadi titik tolak keberhasilan desa dalam membangun Desa Sentul Sesuai dengan Visi Misi Kepala Desa.
RPJMDes ini juga sebagai acuan pemerintah dalam membangun Desa Sentul kedepan. RPJMDes ini berisi usulan-usulan masyarakat di masing-masing Dusun/RT/RW yang didapat dengan cara menggali potensi wilayah melalui Musyawarah RT/RW/Dusun,” ucap Kades.
Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, ketua RT 01 biasa di panggil RT baron, menyampaikan keluhan di wilayah nya, terkait sampah dan solusinya, karena tidak ada penampungan sampah, jadi warga banyak yang dengan sembunyi sembunyi buang sampah ke area pabrik, otomatis pihak pabrik menegurnya terutama ke ketua RT, saya mohon ada solusi untuk penyelesaian tentang sampah ini , ucap RT baron,
dan yang kedua terkait masalah pengangguran, karena pabrik pabrik memerlukan karyawan yang masih muda muda, sedangkan di kampung saya banyak pengangguran yang sudah tidak produktif artinya usia sudah di atas 30 sampe 40 tahun , dan pihak pabrik sendiri mencari karyawan yang usia di bawah itu sekitar 20 sampe 25 tahun , saya mohon ada solusinya, terang RT baron.
Senada dengan RT baron, ustad ending juga menyampaikan, terkait banyak nya pengangguran, yang berusia diatas 30 sampe 50 tahun yang mana pihak pabrik sudah tidak mau menerima usia segitu, saya ada solusi dan semoga solusi ini bisa di perhatikan dan syukur syukur bisa berjalan, yaitu dengan cara usaha home industri kecil kecilan lah, seperti membuat gantungan baju( hanger) yang menurut saya banyak di butuhkan untuk di daerah kita ini, selain pembuatan nya gampang dan tidak mengeluarkan anggaran cukup besar , saya berharap pihak desa untuk bisa mempasilitasi, melalui pemberdayaan ucap ustad ending.
Dari sesi tanya-jawab itu kades Sentul, mengatakan, insyaallah semua keluhan akan kami perhatikan untuk sampah kita coba angkut dengan memakai kendaraan motor Viar , seperti kp Nagreg yang sudah berjalan angkut sampahnya sementara untuk pemberdayaan pembuatan gantungan baju atau hanger akan di usahakan melalui anggaran pemberdayaan tahun depan ucap kades
Ketua BPD Apendi spd, berharap Dengan berlangsungnya musyawarah ini, diharapkan perencanaan pembangunan desa dapat lebih terarah dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Perubahan RPJMDes ini diharapkan dapat menjawab berbagai tantangan pembangunan di tahun-tahun mendatang dan meningkatkan taraf hidup warga desa sesuai dengan moto desa Sentul SMART, Sejahtera, Maju, Amanah, Religius , Transparan, ucap Apendi.
.
Acara berjalan lancar dan kondusif, selanjutnya pemaparan akhir dari acara tersebut oleh ketua team penyusunan RPJMDes, Jaenal abidin.
(Abah)